Jumat, 05 November 2010

MASUKI 2011

Ada satu perasaan yang sangat menggelisahkan ketika saya menuliskan pesan yang saya dapatkan untuk memasuki tahun 2011, beberapa hal yang saya peroleh untuk kita memasuki tahun 2011 sebagai berikut:

MASUKI TANAH PERALIHAN
Sama seperti bangsa Israel yang barus saja keluar dari Mesir dan menuju tanah Perjanjian, mereka harus melalui tanah peralihan yaitu padang gurun. Dipadang gurun terdapat banyak hal yang akan terjadi, diantaranya: Mujizat akan dinyatakan luar biasa, manna dari surge turun, burung puyuh berdatangan, air keluar dari batu karang, laut terbelah, dan sebagainya. Tetapi ditengah-tengah semua peristiwa tersebut ada omelan, keluhan, protes kepada Tuhan akan keadaan yang mereka sedang lalui. Bahkan ketakukan demi ketakutan terus dilalui walaupun akhirnya kemenangan diperoleh. Tetapi ketika kita memasuki tanah peralihan ini, berjaga-jagalah sebab banyak orang yang mati ditengah2nya, karena mereka tidak siap akan proses yang Tuhan sedang kerjakan.

URAPAN PEMIMPIN
Sama seperti Musa membawa keluar bangsanya dari Mesir, demikian pula bagi para pemimpin akan mengalami pengurapan yang luar biasa. Musa hanya memiliki tongat ditangannya, dn itulah yang dipakai oleh Tuhan untuk mengadakan tanda ajaib. Untuk para pemimpin yang sudah dipilih Tuhan, tahun depan merupakan tahun kita, yang Tuhan mau ialah menyerahkan apa yang kita punya agar Tuhan memakainya luar biasa, tetapi ingat, di tanah peralihan ini, Musa gagal untuk masuk tanah perjanjian karena kesombongannya dihadapan bangsa Israel. Musa melanggar kekudusan Tuhan, itulah yang membuatnya gagal untuk masuk ke garis akhir dalam hidupnya. Urapan memang luar biasa, namun resiko atas kegagalan kita untuk mengendalikan urapan tersebut juga besar.

KESUAMAN & KEBUTAAN AKAN VISI
Keadaan kedepan bukan bertambah baik, namun kita sedang memasuki area berbahaya, tanpa tembok, tanpa perlindungan, kita bertenda di area terbuka yang sewaktu-waktu dapat mengalami serangan dari segala penjuru arah mata angin. Tetapi Tuhan berjanji akan menjadi tembok berapi bagi kita. Pada tahun 2011, akan terjadi banyak kesuaman akan Tuhan, kekecewaan hebat akan janji Tuhan yang masih saja belum terjadi, doa-doa yang belum terjawab akan membuat beberapa anak Tuhan mulai hambar. Semakin mereka hamba, semakin visi dari Tuhan tidak dinyatakan. Sama seperti imam Eli yang sudah mengalami kesulitan penglihatan, demikian pula yang akan terjadi pada diri umat Tuhan ditengah padang gurun.

BERSIAP UNTUK MEMASUKINYA
Dari kesemua hal diatas, yang Tuhan mau ialah ikuti kemana Tabut Tuhan/ hadirat Tuhan itu bergerak, jangan bergerak jika Dia diam, dan berjalanlah ketika Dia mulai bergerak. Keintiman akan menjadi hal paling penting dalam kehidupan kita, da itu yang akan membuat kita mencapai garis akhir, jangan kecewa, jangan putus asa, dan jangan membenci Tuhan karena apa yang kita inginkan belum tercapai, sebab waktunya sudah sangat singkat. *Hendri