Rabu, 10 Juni 2009

DREAM BIG

Seorang pengajar pernah mengatakan pada saya bahwa kita ini dibatasi oleh Impian kita. Dengan kata lain, jika kita hanya memiliki mimpi kecil, maka kalaupun mimpi tersebut tercapai, itu masih jauh dari apa yang Tuhan harapkan dalam diri kita. Dia lantas memberi contoh, anak seorang tukang becak (maaf), mengapa dia akhirnya juga berpfrofesi sama dengan ayahnya? Sebab dia melihat figure sang ayah dan menerapkannya dalam mimpinya. Saya setuju dengan seorang hamba Tuhan yang mengajarkan kepada saya: Bermimpilah setinggi langit, sebab kalaupun engkau jatuh atau tidak bisa mencapainya, engkau masih berada diatas awan-awan. Memang benar, kalau kita bermimpi hendaklah kita bermimpi yang besar, sebab mimpi itu Gratis! Jika untuk mendapatkan sesuatu yang Gratis saja kita susah bagaimana jika bayar? Jadi, selagi bermimpi itu Gratis maka bermimpilah besar dan capailah hal besar bersama Tuhan melalui kesetiaan dan ketekunan melakukan hal yang terkecil terlebih dahulu. *Hendri

Tidak ada komentar: