Kamis, 03 Januari 2008

KESABARAN TUHAN


Demikianlah dihapuskan Allah segala yang ada, segala yang di muka bumi, baik manusia maupun hewan dan binatang melata dan burung-burung di udara, sehingga semuanya itu dihapuskan dari atas bumi; hanya Nuh yang tinggal hidup dan semua yang bersama-sama dengan dia dalam bahtera itu.

Kejadian 7 : 23


Nuh berbicara tentang air bah yang akan datang, sambil membangun bahtera diperkirakan lebih dari 100 tahun. Lama bukan? Artinya kita bisa berkata : Wow... betapa sabarnya Tuhan kita terhadap manusia.
Dia tidak serta merta menjalankan hukumanNya. Dia sabar menunggu manusia supaya bertobat dan percaya selama lebih dari 100 tahun. Tetapi, semakin lama, Tuhan tunjukkan kesabaranNya, semakin manusia keras hati. Sebab mereka berkata : Mana buktinya? tidak ada tanda-tanda apapun!! Mendungpun tidak, hujan apalagi... dsb. Artinya kesabaran Tuhan jadi jerat bagi mereka yang tidak percaya. Sebab mereka makin tidak percaya.
Bagaimana dengan kita? Apakah kesabaran Tuhan itu kita terima sebagai anugerah atau malah jadi jerat? Waspadalah...! Sebab sejarah bisa berulang bukan?
Kiranya kesabaranNya memberi kita makin rendah hati dan tetap percaya.

Tidak ada komentar: