Kamis, 07 Mei 2009

MASIHKAH KAU MENCINTAIKU?

Ada hal menarik ketika saya menyaksikan acara reality show di RCTI dengan judul “Masihkah ngkau Mencintaiku?”. Diceriktakan bahwa ada dua keluarga dari pihak pria dan wanita yang sudah tidak berkomunikasi lagi selama 2 tahun dengan alasan ada seseorang yang memotret pria tersebut sedang makan dengan seorang gadis. Ternyata ditengah2 reality show tersebut terjadi keributan yang luarbiasa baik dari pihak orang tua maupun saudara yang lain. Tetapi mendekati akhir acara, ada seorang cewek yang tak lain merupakan sahabat si wanita, yang akhirnya mengaku bahwa foto yang dikirim ke HP wanita tersebut merupakan rekayasa pada sebuah acar kantor bersama belasan orang lainnya.
Singkat cerita, si pria dan wanita bersatu kembali dan juga keluarga mereka. Dan yang menarik ialah ketika Helmy Yahya sebagai pembawa acara menceritakan dan sedikit menyarankan untuk membaca sebuah buku dengan kata pengantar berbunyi demikian: Aku mencintaimu bukan ‘karena’, tetapi aku mencintaimu ‘walaupun’. Itu merupakan sebuah ungkapan cinta yang tanpa syarat.
Hari2 banyak anak Tuhan mencintai pasangannya dengan kata: Karena. Entah itu karena kaya, punya duit, mobil, rumah, pekerjaan layak, warisan banyak, tampang, dan sebagainya. Padahal Tuhan mengajarkan kepada kita bahwa kita harus memberikan kasih kita tanpa syarat yaitu dengan kata: Walaupun. Yesus telah mati buat kita walaupun kita sering jatuh dalam dosa, mengecewakanNya, dan melukai hatiNya lewat kejahatan kita.
Biarlah saat ini kita mulai mencintai sesame kita dengan tanpa syarat, dan ini merupakan salah satu kunci keberhasilan komunitas dalam membangun hubungan dan mengalami pertumbuhan tanpa batas, yaitu: Mengasihi jiwa2 tanpa Syarat.

Tidak ada komentar: